Lafal Doa Qunut Subuh Dan Artinya

Apa itu Doa Qunut - Kata Qunut dalam bahasa Arab berasal dari akar kata qanata (قنت), yang artinya adalah Merendahkan diri kita kepada Allah SWT. Dalam syariat, istilah Qunut bisa diartikan sebagai Berdoa kepada Allah SWT sebagai wujud penghambaan dan ketaatan.

Lafal doa qunut subuh dan artinya

Doa qunut dibaca di rakaat ke berapa ?
Doa qunut subuh dibaca pada rakaat kedua, pada saat iktidal atau berdiri setelah rukuk dan sebelum sujud pertama. Pada saat membaca doa qunut ini posisi tangan seperti orang yang sedang berdoa.

Berikut lafal Doa Qunut subuh dan artinya


Lafaz Doa Qunut tertulis dalam banyak riwayat, namun kesepakatan banyak ulama mengungkapkan bahwa lafaz yang lazim adalah sebagaimana dalam hadis yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, bahwa Rasulullah SAW mengajarkan kepada sahabat Ali r.a. bacaan dalam Qunut sebagai berikut :

اللّٰهُمَّ اهْدِنِيْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنِيْ فِيْمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنِيْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَا أَعْطَيْتَ، وَقِنِيْ شَرَّ مَا قَضَيْتَ، فَإِنَّكَ تَقْضِيْ وَلَا يُقْضَى عَلَيْكَ، وَإِنَّهُ لَا يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ، وَلَا يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ


Allaahummahdinii fiiman hadait, wa ‘aafinii fiiman ‘aafait, wa tawallanii fiiman tawallait, wa baarik lii fiimaa a’thait, wa qinii syarra maa qadhait, fainnaka taqdhii walaa yuqdhaa ‘alaik, wa innahu laa yadzillu man waalait, wa laa ya’izzu man ‘aadait, tabaarakta rabbanaa wa ta’aalait.

Artinya: “Ya Allah, berikanlah aku petunjuk bersama mereka yang telah Engkau berikan petunjuk, dan jadikanlah aku dalam keadaan sehat bersama mereka yang telah Engkau jaga kesehatannya, dan peliharalah aku bersama mereka yang telah Engkau pelihara, dan berkahilah untukku apa-apa yang sudah Engkau berikan (kepadaku)"

"Dan lindungilah aku daripada kejahatan apa-apa (takdir) yang sudah Engkau tetapkan, sesungguhnya Engkaulah Yang Menetapkan (takdir) dan tidak ditetapkan (takdir) kepada-Mu, dan sesungguhnya tidak akan menjadi hina siapa-siapa yang telah Engkau berikan pertolongan (dalam perkara-perkaranya), dan tidak akan mendapatkan kemuliaan siapa-siapa yang Engkau musuhi, Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha Tinggi Engkau.”

Berikut 3 macam Doa Qunut


1. Qunut Nazilah

Merupakan qunut yang dibacakan ketika suatu kaum sedang ditimpa musibah. Nazilah dapat diartikan pula dengan “musibah yang melanda”.

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Rasulullah SAW pernah membacakan qunut nazilah selama satu bulan penuh oleh sebab musibah terbunuhnya rombongan qurra’ berupa para penghafal Al-Qur’an sebanyak 70 orang yang diutus untuk mengunjungi kaum ‘Ushayyah namun ternyata mereka berkhianat dan membunuh semua utusan tersebut.

Adapun lafadz Qunut Nazilah tidak terikat pada nash tertentu, melainkan menyesuaikan dengan kondisi yang sedang dihadapi oleh kaum tersebut.

2. Qunut Fajar (Shubuh)

Qunut Fajar yaitu Qunut yang dibacakan ketika shalat Shubuh.

3. Qunut witir

Qunut Witir yakni Qunut yang dibacakan ketika rakaat terakhir shalat witir pada setiap malam di bulan Ramadhan.

Hukum shalat subuh tanpa Doa Qunut


Ustaz Abdul Somad atau UAS menjelaskan hukum qunut saat subuh berdasarkan pendapat masing-masing mazhab. UAS menjelaskan, menurut Mazhab Hanafi dan Hanbali, tidak ada Qunut pada salat Subuh. Namun menurut dua mazhab yakni Mazhab Maliki dan mazhab Syafii qunut harus dibaca saat sholat subuh.

Mengapa terjadi perbedaan Seputar Qunut Subuh serta bagaimana kita menyikapi perbedaan tersebut?

Sudah sepantasnya kita berlapang dada dan saling toleran terhadap saudara kita yang berbeda pendapat. Artinya, Jika  seseorang ingin melakukan qunut di waktu Subuh, maka itu 'hasan' (baik). Dan jika tidak berqunut, itu juga 'hasan' (baik).  "Wallahu a'lam.

Demikian lafal Doa Qunut subuh dan artinya yang mimin rangkum dari berbagai sumber.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel